Menu

Mode Gelap

Berita Terkini · 25 Feb 2020 23:17 WIB ·

Warga Keluhkan Pemotongan Dana PIP Oleh Pihak SD Negeri 1 Bungkuk


Warga Keluhkan Pemotongan Dana PIP Oleh Pihak SD Negeri 1 Bungkuk Perbesar

Lampung Timur – (GS) – Warga Desa Bungkuk, Kecamatan Marga Sekampung, Kabupaten Lampung Timur keluhkan pemotongan dana Program Indonesia Pintar (PIP) sebesar 50.000 rupiah di SD Negeri 1 Bungkuk, demikian diungkapkan oleh S yang merupakan salah satu warga kepada wartawan Gemasamudera, Sabtu (22/2/2020) lalu.

Menurut S, pemotongan dana PIP dengan nominal 50 ribu jelas menyalahi aturan. Karena sesuai dengan aturan pencairan dana PIP kepada siswa yakni melalui pihak perbankkan dengan proses yang disesuaikan dengan data pokok pendidikan (Dapodik) sekolah maka anggaran tersebut harus dipastikan kebenarannya telah sampai ketangan penerima tanpa ada potongan-potongan dari pihak sekolah

Baca Juga :   Pemerintah Kab.Tuba Jelang Memasuki Bulan Suci Ramadan Menggelar Rapat Bersama

Akibat dugaan pemotongan dana PIP itu, Kepala Sekolah SD Negeri 1 Bungkuk Rahman, sempat didatangi warga yang menanyakan terkait pencairan dana yang notabene disasar untuk para siswa tidak mampu tersebut.

Klik Gambar

“Punya anak kami belum di bagikan sedangkan pencairannya sudah lama. Bahkan saya dengar dari warga sudah ada yang terima. Kepsek saat kami temui hanya bilang harus bersabar belum bisa membagikan karena beliau sedang sakit,” ungkap S.

Baca Juga :   Bina Marga Dinas PUPR Tubaba, Perluas Pemerataan Pembangunan Jalan

Karena laporan tersebut, wartawan Gemasamudera mencoba konfirmasi langsung kepada Kepsek SD Negeri 1 Bungkuk terkait dugaan pemotongan dana PIP.

“Anak anak yang mendapat bantuan dari PIP sejumlah 127 siswa, dan akan di bagikan hari ini. Kemudian terkait pemotongan sebesar 50 ribu untuk dipakai biaya operasional, bensin dll,” ujar Rahman saat ditemui dirumahnya, Selasa (25/12/2020).

Baca Juga :   Terkait Laporan 7 Desa, Bupati Lamtim Ikut Serta Awasi Kinerja Inspektorat & DPMD Lamtim

Senada dengan S, salah satu tempat warga lainnya yang anaknya mendapatkan program PIP mengeluhkan pemotongan dana sebesar 50 ribu tersebut.

“Kami ngga setuju ada potongan itu, tapi masih di potong juga. Kami akan segara bikin surat pengajuan ke kepala dinas Kabupaten Lampung Timur guna mempertanyakan potongan yang menyalahi aturan seperti ini,” jelas M.

Selain itu, operator sekolah Hamdani mengatakan bahwa siswa penerima PIP hanya sejumlah 124 siswa.

Penulis : Muntiri

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 1 kali

Baca Lainnya

Anna Morinda : Jangan Terprovokasi, Fokus Datang Ke TPS Coblos Bambang-Rafieq Nomor 01

22 November 2024 - 13:29 WIB

Pecah, Sepuluh Ribu Masyarakat Padati Kampanye Akbar Qudrotul-Hankam di Penawar Tama 

22 November 2024 - 11:01 WIB

LMKN WAMI Penuhi Undangan BPD PHRI Lampung, Bahas Pembayaran Royalti

22 November 2024 - 06:49 WIB

Dipertanyakan Tokoh Masyarakat, PC PMII Soroti Rusunawa Pringsewu Terbengkalai Tanpa Penghuni

21 November 2024 - 23:09 WIB

Ketua DPD AJOI Lampung Meminta Agar Kapolri Segera Mengambil Langkah Tegas Atas Sikap Kapolres Pringsewu

21 November 2024 - 21:59 WIB

Kontroversi Pembatalan Pasangan Calon di Kota Metro, Ini Kata Aliansi Cinta Metro

21 November 2024 - 19:15 WIB

Trending di Berita Indonesia