PRINGSEWU (GS)– Pemerintah Kabupaten Pringsewu sangat mendukung keberadaan Ikatan Mahasiswa Muslim (IKAMM) Kabupaten Pringsewu, dan diharapkan dapat bersinergi dengan pemerintah daerah maupun organisasi kemahasiswaan atau kepemudaan lainnya.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Pringsewu Fauzi saat menerima kunjungan audiensi jajaran pengurus IKAMM Kabupaten Pringsewu di Ruang Kerja Wakil Bupati Pringsewu, Selasa (5/4/22).
Menurut Wabup Pringsewu, kegiatan IKAMM dinilai sangat positif bagi pembinaan generasi muda khususnya mahasiswa, dalam rangka turut bersama-sama membangun Kabupaten Pringsewu. “Peran mahasiswa Pringsewu baik yang berada di Pringsewu maupun luar Pringsewu sangat dibutuhkan bagi pembangunan di Kabupaten Pringsewu ini”, ujarnya.
Dikatakan wabup didampingi Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang Kemasyarakatan dan SDM Malian Ayub, Kadis PoraPar Jahron, Kaban Kesbangpol Sukarman, Kabid Kepemudaan DisporaPar Heru Widodo, Tomi Yazid dari Disdikbud Pringsewu serta Kabag Kesra Rustiyan, Kabupaten Pringsewu memiliki banyak potensi, diantaranya potensi pariwisata dan lainnya yang dapat dibantu dan dipublikasikan oleh mahasiswa yang tergabung dalam IKAMM, baik melalui media sosial dan lain sebagainya. “Banyak hal-hal yang dapat diperbuat oleh IKAMM dengan gaya IKAMM. Jadi tidak perlu menjadi seperti OPD pemda. Manfaatkan dengan baik teknologi dan multimedia”, katanya.
Sementara itu, Ketua IKAMM Kabupaten Pringsewu Albab Jannatul Firdaus memaparkan IKAMM Kabupaten Pringsewu yang berdiri pada 4 Mei 2019, saat ini memiliki sekretariat sementara di Jalan Raya Sinarejo, Pekon Sinarbaru Timur, Kecamatan Sukoharjo, beranggotakan sebanyak 125 mahasiswa, yang tersebar atau sedang menempuh studi di berbagai daerah di Provinsi Lampung dan berbagai daerah di Indonesia dan sebagian di Pringsewu sendiri.
Menurut Albab, yang juga mahasiswa semester enam ITERA ini, IKAMM Kabupaten Pringsewu merupakan wadah bagi para mahasiswa Pringsewu guna menyalurkan potensi dan berkontribusi dalam membangun daerahnya. “Berbagai program kegiatan IKAMM baik yang telah berjalan maupun yang akan dilaksanakan, diantaranya adalah pelatihan kepemimpinan, aksi berbagi kepada masyarakat, pengabdian masyarakat yang di IKAMM disebut Gerakan Menebar Manfaat atau Gema di Pekon Banyuwangi beberapa waktu lalu, kemudian kajian dan seminar, kewirausahaan, serta penyuluhan tentang kemahasiswaan ke sekolah-sekolah” paparnya.
Sedangkan dalam waktu dekat di bulan suci Ramadhan ini, sekaligus dalam rangka HUT ke-13 Kabupaten Pringsewu, pihaknya akan mengadakan IKAMM Pringsewu Festival, bekerjasama dengan Forum Pelajar Lampung (FPL), yang mengusung tentang daur ulang. “Dalam kesempatan itu nanti juga akan digelar talk show dengan menghadirkan narasumber dari 3 elemen, yakni pemerintah, ulama dan pemuda. Kami berharap IKAMM betul-betul dapat mewadahi para mahasiswa Pringsewu sebagai agent of change, agen perubahan dalam membantu pemerintah dan masyarakat, serta berkontribusi dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Pringsewu”, harapnya.
Penulis : (Rilis/Red)