Menu

Mode Gelap

Berita Media Global · 16 Jul 2021 00:09 WIB ·

Konsep Otomatis


Konsep Otomatis Perbesar

LAMPUNG TIMUR – Guna mengoptimalkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala Mikro berjalan dengan baik di Kabupaten Lampung Timur, Polres Lampung Timur melalui Satbinmas melaksanakan Sosialisasi di wilayah Kecamatan Way Jepara, Kamis(15/07/2021).

Kapolres Lampung Timur Akbp Zaky Alkazar Nasution mengungkapkan, bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya untuk memaksimalkan informasi PPKM Mikro ke seluruh lapisan masyarakat yang ada di Lampung Timur, mengingat status Kabupaten Lampung Timur kini telah masuk Zona Merah, sehingga masyarakat dapat mentaati peraturan tersebut agar Lampung Timur dapat keluar dari Zona Merah.

“Kegiatan ini kami laksanakan rutin agar informasi tentang PPKM Mikro benar-benar sampai ke masyarakat, sehingga masyarakat memiliki kepedulian dengan cara mentaati dan menjalankan peraturan tersebut agar Kita dapat keluar dari Zona Merah Covid-19, dan tidak bosan kami juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan yaitu 5 M dalam kegiatan sehari-hari.”ungkapnya

Klik Gambar

Namun ada hal unik yang menyorot perhatian dalam kegiatan tersebut, pasalnya Anggota Satbinmas tidak hanya memberikan Sosialisasi dan Himbauan, melainkan membagikan Sayuran kepada Pondok Pesantren Minhajuth Tullab, desa Labuhan Ratu Baru, Kecamatan Way Jepara dan warga sekitar.

Baca Juga :   Korwil MGG Jember Ucapkan Selamat Dan Berikan Statment Bangfest IGTKI 2024 Dongkrak UMKM

Akp Erlita Karmila selaku Kasat Binmas menjelaskan, bahwa sayuran yang dibagikan sembari melakukan sosialisasi tersebut diperoleh dari membeli hasil Panen petani Sayuran kemudian dibagikan kembali ke masyarakat, yang bertujuan untuk meringankan beban petani sayur dan dapat membantu masyarakat.

“Sayuran yang dibagikan itu kita beli dari petani sayur yang ada di Lampung Timur, kemudian Sayuran itu kita bagikan lagi, jadi kan petaninya mendapatkan hasil dari menjual sayuran dan kita bisa berbagi ke warga yang tidak memiliki kebun, ya walaupun tidak besar paling tidak bisa membantu dimasa Pandemi seperti ini”. terangnya

Baca Juga :   Fokus pada Kabupaten Konservasi, Cabup Lampung Barat Kunjungi TPA Bahway 

Ditempat terpisah, Setiawan (65) warga desa taman bogo yang merupakan petani sayur mengatakan bahwa dirinya sangat terbantu dengan kegiatan Satbinmas, sebab dirinya yang biasanya harus menjual hasil panen ke pasar dan ke warung, kini tak perlu lagi karena telah di tampung oleh Satbinmas dengan harga yang tinggi.

“Ya saya pribadi merasa terbantu mas, karena biasanya saya harus bawa ke pasar dan warung, tapi karena diborong saya gak perlu susah cari yang mau beli, apalagi biasanya saya jual cuma 500 per ikat ini di beli dengan harga 1000 per ikat.”ungkapnya

Baca Juga :   Berkebun menyenangkan dan Menyehatkan bersama MA'PARACA Poltekpar Makassar

Setiawan juga berharap agar hal semacam ini dapat menjadi perhatian khusus oleh pemerintah agar dapat melakukan hal serupa, sehingga petani yang ada di Lampung Timur dapat terbantu di masa Pandemi Covid-19.

“Ya kalau bisa mas, yang seperti ini bukan cuma dari polisi saja, tapi dari pemerintah juga buat program seperti ini, jadi kami para petani ekonomi nya tetep jalan walaupun Pandemi Covid-19, apalagi kan sekarang lagi PPKM Mikro.”pungkasnya (putra)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Seratus Atlet Dari Perguruan shiroite Mengikuti Kejuaraan Piala Dansubdenpom Kota metro

6 Juli 2025 - 18:09 WIB

Peringati Hari Gizi Nasional ke-65, Pemkab Pringsewu Gelar Gerakan Cegah Stunting

4 Juli 2025 - 14:33 WIB

Sudah 10 tahun beroperasi tambak udang way bangik diduga tidak mengantongi izin resmi

29 Juni 2025 - 10:46 WIB

Jajaran Panitia Metro Fair Kecewa OPD yang Tak Hadir: ‘Jangan Hanya Tampil Saat Panggung Megah’

15 Juni 2025 - 08:22 WIB

Metro Fair Putri Nuban 2025 Siap Meriahkan HUT ke-88 Kota Metro

8 Juni 2025 - 17:31 WIB

Mutasi Pejabat di Pringsewu Picu Sorotan, ASN Pertanyakan Promosi Kilat Atika Kurniawati

6 Juni 2025 - 21:10 WIB

Trending di Berita Indonesia