Menu

Mode Gelap

Berita Terkini · 17 Jun 2025 13:53 WIB ·

Proyek Dana Desa Tahun 2024 Pekon Gumukmas Diduga Diatur Pihak Luar


Proyek Dana Desa Tahun 2024 Pekon Gumukmas Diduga Diatur Pihak Luar Perbesar

PRINGSEWU (GS) – Proyek pembangunan rabat beton yang bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2024 di Pekon Gumukmas diduga tidak sepenuhnya dikerjakan secara swakelola. Hal itu tentu menabrak sejumlah regula seperti Permendes PDTT Nomor 8 Tahun 2022 yang menegaskan bahwa skema padat karya tunai dan pemberdayaan masyarakat lokal dalam pelaksanaan pembangunan fisik dengan Dana Desa.

Selain dikendalikan oleh orang luar pekon, rabat beton tersebut kini kondisinya mulai rusak, padahal baru beberapa bulan selesai dikerjakan.

Kepala Dusun setempat, Maryono, saat dikonfirmasi wartawan Proyeksi Lampung pada Senin (16/6/2025), mengungkapkan bahwa meskipun pekerja proyek adalah warga lokal, pelaksana lapangan bukan berasal dari lingkungan pekon.

Klik Gambar

“Kalau tukang dan pekerjanya memang sebagian warga sini, tapi yang ngatur dari luar. Kami juga nggak kenal orangnya, cuma tahu orang suruhan pak lurah,” kata Maryono.

Baca Juga :   Survei Media Harian Post: Menguak Popularitas Tokoh Pemuda dan Politik di Kabupaten Tulang Bawang

Namun, Kepala Pekon Gumukmas, Nur Imam Muslim, membantah jika proyek tersebut diserahkan kepada pihak ketiga. Ia berkelit jika pekerjaan itu dikelola oleh masyarakat setempat.

“Ya enggaklah, warga yang kerja kok, saya bilangin sama kadus untuk dikerjakan sama warga, sedangkan untuk pembelanjaan barang dan jasanya tetap Kadus (Kepala Dusun) yang kelola,” kilahnya.

Baca Juga :   Tiga Pasien Covid 19 asal Tulang Bawang Dinyatakan Sembuh

Pantauan wartawan di lokasi, kondisi rabat beton di sejumlah titik memang tampak retak dan mulai hancur. Menariknya, warga menyebut jalan itu sudah dibangun dua kali dalam waktu yang berdekatan.

“Ya kita sih senang jalan-nya dibagusin, tapi kalo cepat rusak gini kok ya sayang anggaran yang sudah dikeluarkan desa. Waktu itu udah jadi tapi rusak, terus ditimpah lagi. Eh ini rusak lagi,” ujar seorang warga.

Baca Juga :   Pelantikan Anggota DPRD Lampung timur Terpilih Resmi Di Lantik dan Di angkat Sumpah

Menanggapi itu, Imam tidak membantah bahwa proyek tersebut memang sempat diperbaiki.

“Setelah ada pemeriksaan kita benerin lagi, tapi itu sudah sesuai spek kok,” kilahnya.

Sementara itu bendahara pekon Gumukmas yang turut mendampingi Imam, memberikan pernyataan yang cukup kontroversial. Ia membandingkan pekerjaan di pekon Gumukmas dengan pekerjaan yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum.

“(Pekerjaan) PU aja gak sebagus itu,” kata dia. (Tim)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 19 kali

Baca Lainnya

Lima KPM di Pekon Pujodadi Dapat Bantuan Kerawanan Sosial

17 Juni 2025 - 22:26 WIB

KKN Internasional Di Lampung Timur, Wakil Gubernur Soroti Isu Krisis Iklim

16 Juni 2025 - 19:03 WIB

Kades Sri Alam Pimpin Langsung Pelantikan 2 Perangkat Desa Unsur Kewilayahan Desa Ajung

16 Juni 2025 - 17:03 WIB

Silaturahmi JMQH di Batanghari: Bupati Ela Tegaskan Komitmen Dukung Pesantren

15 Juni 2025 - 21:40 WIB

Perpisahan dan Pelepasan SDN Gambirono 01 Tahun Ajaran 2024 – 2025 dengan Tema” Selamat Meraih Cita Cita dan Masa Depan Gemilang”.

15 Juni 2025 - 17:51 WIB

Jajaran Panitia Metro Fair Kecewa OPD yang Tak Hadir: ‘Jangan Hanya Tampil Saat Panggung Megah’

15 Juni 2025 - 08:22 WIB

Trending di Berita Indonesia