Jember, Gemasamudra.com – Dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1446 H, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Banjarsengon Ranting Patrang menggelar acara Sholawatan yang berlangsung pada Sabtu malam Minggu, 15 Februari 2025.
Acara ini dimulai pukul 19.00 WIB dan berlangsung hingga selesai di Lapangan Banjarsengon, Jember.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan pejabat pemerintahan setempat.
Hadir dalam kesempatan tersebut Forkopimca Patrang, Lurah Banjarsengon, serta para pengurus dan pembina PSHT Cabang Patrang.
Di antara tokoh penting yang turut serta dalam acara ini adalah Kangmas Haryanto selaku pembina PSHT wilayah Patrang dan Kangmas Heri Sudiyono sebagai pengurus cabang tingkat 2.
Ketua PSHT Rayon Banjarsengon, Dwi Rendra, juga turut serta dalam acara ini dan memberikan support pembuka yang penuh semangat.
Puncak acara diisi dengan ceramah agama oleh KH. Yazid Khobir yang memberikan tausiyah penuh makna mengenai pentingnya menyambut bulan suci Ramadhan dengan hati yang bersih dan penuh keimanan.
Dalam ceramahnya, beliau menekankan bahwa bulan Ramadhan adalah momentum bagi umat Islam untuk meningkatkan ketakwaan, memperbanyak ibadah, serta mempererat tali silaturahmi antar sesama.
“Dari pelosok desa sampai kota, hadir semua, siswa dan warga PSHT,” ungkapnya dengan penuh kebanggaan.
Kultur masyarakat Banjarsengon Kultur masyarakat Banjarsengon yang didominasi oleh warga Nahdliyin turut menjadi faktor utama yang mendorong tingginya animo masyarakat dalam menghadiri acara sholawatan ini.
Selain tausiyah dari KH. Yazid Khobir, acara ini juga diisi dengan pembacaan sholawat secara bersama-sama.
Lantunan sholawat yang menggema di Lapangan Banjarsengon menciptakan suasana religius yang syahdu dan penuh berkah.
Para hadirin dengan khusyuk mengikuti rangkaian acara, meresapi setiap lantunan doa yang dipanjatkan, serta berharap mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Kehadiran Forkopimca Patrang dan Lurah Banjarsengon dalam acara ini semakin menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah terhadap kegiatan keagamaan yang dilaksanakan oleh organisasi masyarakat.
Dalam sambutannya, perwakilan Forkopimca Patrang menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap PSHT yang tidak hanya dikenal sebagai perguruan silat terbesar dan terpopuler di Jember, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan.
Sebagai perguruan silat yang memiliki banyak anggota di berbagai wilayah, PSHT Cabang Jember Pusat Madiun terus berkomitmen untuk menjaga nilai-nilai persaudaraan, kebersamaan, dan spiritualitas dalam setiap kegiatannya.
Kegiatan sholawatan ini menjadi salah satu bukti bahwa PSHT tidak hanya fokus pada aspek bela diri, tetapi juga berkontribusi dalam pembinaan moral dan spiritual bagi para anggotanya serta masyarakat sekitar.
Kangmas Haryanto selaku pembina cabang PSHT Patrang menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus didorong dan diadakan secara rutin guna mempererat hubungan antara anggota PSHT dengan masyarakat.
“Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai bentuk nyata dari nilai-nilai luhur PSHT dalam membangun kebersamaan dan memperkuat keimanan,” ujarnya.
Sementara itu, Kangmas Heri Sudiyono yang mewakili pengurus cabang tingkat 2 menambahkan bahwa PSHT bukan hanya sekadar perguruan silat, melainkan juga wadah pembinaan mental dan spiritual.
“Kami ingin membuktikan bahwa PSHT memiliki peran lebih luas di tengah masyarakat, tidak hanya dalam bidang olahraga bela diri, tetapi juga dalam aspek sosial dan keagamaan,” ungkapnya.
Acara berlangsung dengan penuh khidmat hingga larut malam. Para peserta yang hadir tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara hingga selesai.
Harapan besar disampaikan oleh banyak pihak agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang, sehingga semakin mempererat hubungan silaturahmi antar warga dan memperkokoh nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan suksesnya acara ini, PSHT Rayon Banjarsengon Ranting Patrang kembali membuktikan eksistensinya sebagai organisasi yang tidak hanya berperan dalam dunia persilatan, tetapi juga sebagai agen perubahan dalam menciptakan harmoni dan kesejahteraan di masyarakat.
Semoga acara ini membawa keberkahan bagi semua yang hadir dan menjadi langkah awal yang baik dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H. (*)
Korwil Jatim Holiyadi