Pringsewu| Anggaran perayaan Natal Bersama tahun 2024 yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu melalui bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) pada Jumat (27/12) lalu di Gor Patriot Bambu Seribu, Kuncup, Pringsewu Barat diduga di mark-up.
Menurut narasumber yang enggan disebutkan namanya, salah satu mantan politisi yang juga anggota salah satu gereja di Kabupaten Pringsewu memerintahkan bagian penerima tamu untuk memanipulasi buku kehadiran peserta Natal Bersama yang jumlahnya lebih dari 500 orang.
“Ini tamu yang hadir gak sampe 600 orang, gimana caranya ngelolosin dari pengamat keuangan. Tulis-tulis aja biar bisa lebih dari 500 absennya,” kata Narasumber menirukan ucapan mantan politisi tersebut, Sabtu (21/12) melalui rekaman voice note whatsapp.
Sementara, PPTK kegiatan Natal Bersama Jaenal tidak mengatakan secara rinci anggaran yang digelontorkan oleh Pemkab Pringsewu. Ia hanya menyebut anggaran tersebut berkisar Rp40-50 juta rupiah.
“Kegiatan itu kami yang garap (Kesra, red), itu untuk nyewa kursi, makan dan minum. Karena GOR kami tidak sewa, ” kata Jaenal saat ditemui di ruangannya, Senin (30/12).
Namun, saat ditanya jumlah peserta yang hadir Jaenal tampak gelagapan dan tidak mengatakan jumlah secara pasti.
“Memang yang diundang ada 600 orang, tapi banyak yang gak dateng, Mbak. Kalau jumlah di buku tamu saya belum cek ada berapa banyak, ” kilahnya.