Menu

Mode Gelap

Berita Terkini · 27 Jan 2021 11:36 WIB ·

Ditengah Pandemi, Stok Darah di PMI Lamsel Masih Aman


Ditengah Pandemi, Stok Darah di PMI Lamsel Masih Aman Perbesar

KALIANDA, – Ditengah pandemi Covid-19 yang melanda saat ini, stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI), cabang Lampung Selatan masih relatif aman.

Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI cabang Lampung Selatan, dr. Reny Indrayani menyebut, stok darah masih terbilang cukup, meski dilanda pandemi covid-19.

“Kalau dilihat dari laporan harian petugas teknis itu masih cukup,” kata dr. Reny, saat dihubungi melalui telfon selulernya, Selasa (26/01/2021).

Klik Gambar

Namun menurutnya, jumlah stok tersebut tidak seperti pada umumnya. Sebab kata dia, selain karena pandemi, saat ini pihaknya tidak lagi memakai sistem whole blood (keseluruhan darah hasil donor).

Baca Juga :   Realisasi DD Tiyuh Pulung Kencana Tubaba Tahap satu Anggaran Tahun 2025 Selesai Dikerjakan

“Karena sekarang bukan pakai whole blood lagi, tapi yang sudah dipisah-pisahkan yang namanya packed red blood cells atau PRC yang sudah dipisahkan sel darah merahnya,” jelas dia.

Meski terbilang aman, lanjut Reny, namun stok darah saat ini masih dibawah rata-rata. Hanya saja, jumlah kebutuhan tidak mengganggu dari stok yang ada.

Baca Juga :   Sekretaris Diskominfo Aidil Adrian Memimpin Tim Verifikasi Faktual ke Kantor IWO Tubaba

“Biasanya emang lebih, tapi akhir-akhir ini emang agak kurang. Cuma gak sampe kekurangan banget. Artinya masih cukup,” katanya.

Dalam mengantisipasi kurangnya stok darah di PMI Lamsel, pihaknya pun telah mengajak kepada instansi luar untuk berkontribusi dalam memenuhi stok darah tersebut.

“Kita adakan kegiatan di luar, seperti sebelumnya kita ada acara di Kodim, kan mereka kalau mau nyumbang darah kita datangin. Itu sudah ada putaran waktunya, karena mereka sudah biasa,” imbuhnya.

Baca Juga :   Kapolres Sergai Pimpin Sertijab Kabag Ren, Kasat Lantas dan 3 Kapolsek

Dimasa pandemi saat ini, pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu merasa takut dan khwatir dalam proses pendonoran, sebab menurutnya, penularan Covid tidak melalui tranfusi darah.

“Selama ini sih aman-aman saja, jadi gak perlu kwatir karena penularan covid ini bukan melalui transfusi darah melainkan melalui pernafasan, jadi aman,” pungkasnya. (Red)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 2 kali

Baca Lainnya

KadisDinkes Tuba Mengapresiasi Langkah Responsif Wakil Bupati Tuba Hankam Hasan

8 Desember 2025 - 13:25 WIB

Teuku Wahyu Resmi Gandeng Parosil Mabsus, Duduki Jabatan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat

7 Desember 2025 - 12:36 WIB

Pelantikan PPPK Tahap II Pringsewu Berlangsung di Aula yang Sempit, 191 Peserta Terpaksa Berdesakan

7 Desember 2025 - 10:51 WIB

MGG Jember Dorong Literasi Pelajar Lewat Diklat Jurnalistik Sekolah di MA Asy-Syafi’iyah

7 Desember 2025 - 10:14 WIB

Farras Ulinnuha, Wisudawan Termuda UGM: ‘Saya Ingin Jadi Dokter dan Kembali ke Lampung’

5 Desember 2025 - 18:29 WIB

Usung Konsep Food Court Romantic Savor, Wisata Alam Talang Indah Mulai Menggeliat

5 Desember 2025 - 11:30 WIB

Trending di Berita Nasional