Pringsewu – (GS) – Seorang wanita di Pringsewu ditemukan tewas gantung diri di kebun coklat yang berada di Pekon Mataram, Gadingrejo, Senin (18/5/2020) sekitar pukul 18.00 wib.
Saksi yang melihat kejadian, Darma Susilo, yang merupakan kerabat korban segera melapor ke Polsek Gadingrejo.
Polisi yang datang kemudian melakukan pemeriksaan TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Selanjutnya melakukan pemeriksaan jenazah korban bersama dokter dan tim medis dari Puskesmas Gadingrejo.
Kapolsek Gadingrejo AKP Anton Saputra, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, SIK., mengatakan, korban meninggal akibat gantung diri inisial IS (30) merupakan warga Kecamatan Gadingrejo.
“Korban IS pada pukul 16.00 wib pergi tanpa pamit. Menjelang petang, korban tidak pulang-pulang maka dicarilah oleh keluarga, kerabat dan para tetangga korban. Hingga akhirnya korban ditemukan dengan kondisi gantung diri di sebuah batang pohon kopi coklat,” ungkap Anton.
Korban IS, lanjut Anton, gantung diri dengan menggunakan tali tambang yang diikatkan di batang pohon kopi coklat.
“Korban IS ditemukan gantung diri di kebun warga yang berjarak kurang lebih 300 meter dari rumahnya. Dan korban gantung diri dengan menggunakan tali tambang warna hijau yang diikatkan di batang pohon kopi coklat,” beber dia.
Berdasarkan hasil pemeriksaan di tubuh korban, tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan. Pada jenazah korban di temukan ciri khas gantung diri.
“Dugaan sementara, korban gantung diri karena depresi masalah rumah tangga. Selain itu, korban jug pernah mempunyai riwayat perawatan di Rumah Sakit Jiwa Kurungan Nyawa,” tambahnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Penyerahan dilakukan pihak kepolisian dan diterima oleh perwakilan keluarga korban.
Penulis : MM
Editor : Redaktur Pelaksana