Menu

Mode Gelap

Bandar Lampung · 23 Jan 2020 21:57 WIB ·

Usulan Pergantian Nama Pelabuhan Panjang Menjadi Teluk Lampung


Usulan Pergantian Nama Pelabuhan Panjang Menjadi Teluk Lampung Perbesar

Bandar lampung – (GS) – Pelabuhan Panjang adalah salah satu pelabuhan tertua di lampung, Pada mulanya pelabuhan ini hanyalah pelabuhan kecil di Teluk Betung yang disingahi kapal-kapal motor dan perahu layar yang mengangkut hasil perikanan dan pertanian keluar daerah lampung atau sebaliknya mengangkut barang barang dari luar daerah Lampung ke daerah lampung untuk memenuhi kebutuhan Provinsi Lampung dan sekitarnya.

Dengan adanya peningkatan kegiatan pada abad ke XVII oleh Pemerintah Hindia Belanda, maka dibangun pelabuhan panjang yang dikenal dengan nama “Oesthaven”.

Baca Juga :   Dandim 0735/Surakarta Bersama Muspida Ikuti Deklarasi Merajut Kebhinekaan Memperkokoh NKRI

Pembangunan tahap pertama yaitu dermaga sepanjang 200 meter dengan menggunakan konstruksi caisson dengan kedalaman -7 LWS beserta satu unit gudang dengan luas kurang lebih 1000m3.

Klik Gambar

Pelabuhan panjang saat ini telah tumbuh dan berkembang menjadi pelabuhan Samudera yang melayani pelayaran antar pulau dan antar negara.

Pembangunan pelabuhan panjang dengan menambah fasilitas dan peralatan penunjang, ini terus dilakukan secara bertahap sejalan dengan tuntutan permintaan pengguna jasa serta perkembangan perdagangan internasional.
banyak Penggunaan nama Pelabuhan Panjang perlu dikaji ulang untuk menyesuaikan dan memudahkan pemaknaan nama sesuai status sebagai pelabuhan internasional.

Baca Juga :   Desa Brawijaya Bangun Gedung Gelora Pemuda Brawijaya dari DD

Wacana penggantian nama pelabuhan tersebut disampaikan Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Panjang Andi Hartono.

Menurut Andi, perubahan nama itu diperlukan untuk memudahkan pemahaman pengguna pelayanan pelabuhan tersebut di level internasional.

“Saya kadang suka susah menjelaskan kepada kapal-kapal asing yang sandar, masa iya saya sebut dengan Longport (Pelabuhan Panjang),” kata Andi Hartono kepada awak media yang hadir di kantor KSOP Kelas I Panjang, Jalan Yos Sudarso, Kamis (23-1-2020)

Baca Juga :   Sarat Penyimpangan, Dana DAK Tahun 2022 Dinas Pendidikan Pringsewu jadi Temuan BPK

Dia mengusulkan mengganti nama Pelabuhan Panjang dengan menggunakan kata Lampung. “Kita kan sudah berstatus sebagai Pelabuhan Internasional, kenapa tidak pakai saja nama Lampung, misalnya Pelabuhan Teluk Lampung, kan di sini (lokasinya) memang berada di perairan Teluk Lampung,” jelasnya.

Selain itu, tingkat pelayanan yang semakin berkualitas dan maju, menjadi salah satu alasan untuk menggunakan nama Lampung sebagai nama pelabuhan.

Penulis : Sandy

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 11 kali

Baca Lainnya

Mentan dan Wagub Jatim Sambangi Jember, Bupati Fawait Tegaskan Komitmen Wujudkan Lumbung Pangan Jawa Timur

1 November 2025 - 17:05 WIB

Langkah Serius IWO : Usai Rakernas, Targetkan Jadi Konstituen Dewan Pers

30 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Dinkes Pringsewu Gelar Workshop Epidemiologi Malaria 1-2-5 Tingkat Kabupaten

30 Oktober 2025 - 16:49 WIB

Dinkes Pringsewu Gelar Workshop Implementasi Kawasan Tanpa Rokok

30 Oktober 2025 - 16:30 WIB

Kuasa Hukum dari Law Firm Rudi&Partners, mendesak OJK untuk Ambil Langkah Tegas

30 Oktober 2025 - 09:51 WIB

Tubaba Art Festival #9 Segera Digelar, Ini Rangkaian Acaranya

29 Oktober 2025 - 22:08 WIB

Trending di Berita Indonesia