Menu

Mode Gelap

Berita Terkini · 26 Jun 2020 08:58 WIB ·

Belum Jelas Bansos Pemkab Pringsewu Disalurkan, Masyarakat Terdampak Covid 19 Menjerit


Belum Jelas Bansos Pemkab Pringsewu Disalurkan, Masyarakat Terdampak Covid 19 Menjerit Perbesar

Gemasamudra.com

Pringsewu – (GS) – Dalam upaya penanggulan bencana akibat Pandemi COVID 19, Pemerintah Pusat menggelontorkan dana yang cukup besar untuk memberikan Bantuan Sosial kepada masyarakat yang terdampak. Bantuan yang tidak merata serta tidak tepat sasaran menjadi persoalan tersendiri. Sehinnganya Pemerintah Kabupaten/Kota melalui APBD-nya pun ikut andil dalam memberikan bantuan.

Sama halnya dengan Kabupaten Pringsewu dalam mengatasi Pandemi ini, mengalokasikan anggaran yang cukup besar hingga 112 M lebih untuk sektor kesehatan, sosial dan ekonomi. Namun kebijakan ini sepertinya belum menyentuh langsung kepada masyarakat.

Salah satu pedagang makanan keliling Uci, mengaku belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah semenjak tiga bulan masa Pandemi. Rabu, (24/6/20).

Klik Gambar

“Kalau dampaknya mas saya tidak perlu cerita, pasti semua merasakan, diterusin dagang yang ada mah rugi, diam dirumah modal habis, jadi serba salah, kalau soal bantuan seingat saya hanya sekali waktu itu saya masih keliling berdagang saya dikasih beras 5 kilo, ya Alhamdulillah, selain itu saya belom pernah dapat,” keluh Uci.

Baca Juga :   Proyek Dana Desa Tahun 2024 Pekon Gumukmas Diduga Diatur Pihak Luar

Jujur saja lanjut Uci, dirinya berharap ada bantuan walau hanya sekedar untuk kebutuhan makan.

“Sekarang bisa beli beras untuk makan sehari-hari saja terasa sulit, semoga Corona cepet selesai,” harapnya sederhana.

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu Sudiono dari Fraksi Partai Gerinda saat diminta tanggapannya terkait belum adanya bansos dari Pemerintah Kabupaten Pringsewu mengatakan bahwa sampai hari ini memang Pemkab Pringsewu dinilai lambat dalam penanganan Pandemi karena hingga saat ini Gugus tugas belum memberikan bantuan kepada masyarakat.

Baca Juga :   Coba Perkosa IRT, Warga Rumbia Ditangkap Polsek Gedung Aji

“Saya dapat katakan bahwa pemerintah melalui gugus tugas lambat dalam penanganannya, terutama di bidang sosial, masyarakat sudah menjerit, tetapi bantuan dari pemkab belum juga ada,” ucapnya tegas.

Disinggung langkah yang akan diambil oleh fraksi Gerindra menyikapi persoalan tersebut Sudiono menegaskan bahwa persoalan ini sudah disampaikan melalui pimpinan fraksi.

” Yang jelas kami kepada gugus tugas kami sudah mempertanyakan keterlambatan ini, nyatanya kami tidak pernah dilibatkan, oke yang menjalankan anda eksekutif, temen temen kan punya dapil masing-masing, undang kita untuk menyaksikan (penyerahan bantuan). Bukan hanya pemerintah saja yang punya tanggung jawab, DPR pun punya tanggung jawab pada rakyat kita,” pungkasnya.

Baca Juga :   Dalam Rangka OPS ANTIK KRAKATAU Polsek Sekampung Udik Tangkap Seorang Perempuan

Penulis : Team MGG

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 3 kali

Baca Lainnya

Asesmen Psikolog Membantu Ungkap Dampak Emosional Hingga Mental Para Korban Kekerasan

10 Desember 2025 - 11:10 WIB

Konselor Dinas PPA Lampung Timur Dampingi Dua Peserta Konseling

9 Desember 2025 - 11:04 WIB

KadisDinkes Tuba Mengapresiasi Langkah Responsif Wakil Bupati Tuba Hankam Hasan

8 Desember 2025 - 13:25 WIB

Teuku Wahyu Resmi Gandeng Parosil Mabsus, Duduki Jabatan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat

7 Desember 2025 - 12:36 WIB

Pelantikan PPPK Tahap II Pringsewu Berlangsung di Aula yang Sempit, 191 Peserta Terpaksa Berdesakan

7 Desember 2025 - 10:51 WIB

MGG Jember Dorong Literasi Pelajar Lewat Diklat Jurnalistik Sekolah di MA Asy-Syafi’iyah

7 Desember 2025 - 10:14 WIB

Trending di Daerah