Tulang Bawang – Pelantikan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tulang Bawang masa khidmat 2022 – 2027 diharapkan menjadi momentum pemersatu umat dan pelopor pembangunan. Hal ini disampaikan oleh Asisten I Sekdakab Akhmad Suharyo mewakili pemerintah Kabupaten Tulang Bawang dalam sambutannya pada acara pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) setempat, Kamis (28/9/2023).
“Sinergi antara MUI dan Pemerintah daerah harus tetap berjalan baik, agar pelaksanaan program pembangunan dan kegiatan kemasyarakatan khususnya yang berhubungan dengan keagamaan dapat berjalan sebagaimana mestinya,” kata Suharyo.
Suharyo menjelaskan, MUI Kabupaten Tulang Bawang memiliki peran penting dalam pembangunan daerah, terutama dalam bidang keagamaan. MUI dapat menjadi mitra pemerintah dalam memberikan masukan dan saran dalam penyusunan kebijakan dan program pembangunan yang berorientasi pada nilai-nilai agama.
Selain itu, MUI juga dapat menjadi wadah silaturahmi dan forum diskusi antar ulama, tokoh agama, dan masyarakat. Hal ini penting untuk menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama di Kabupaten Tulang Bawang.
“Saya berharap MUI Kabupaten Tulang Bawang dapat menjadi perekat umat dan menjadi pelopor dalam mewujudkan masyarakat yang berakhlak dan beriman,” harapnya.
Sementara itu, Ketua MUI Provinsi Lampung, Prof, DR. KH. Moh Mukri mengatakan, MUI sebagai representasi ulama diharapkan dapat memperkuat peran ulama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“MUI ini adalah sebagai tempat atau wadah silaturahmi baik internal maupun ekternal para ulama, saya berharap kedepan MUI Kabupaten Tulang Bawang dapat mengeluarkan fatwa yang sesuai dengan keadaan berdasarkan kajian-kajian yang dalam,” ujar Mukri.
Mukri juga memberikan contoh peran MUI dalam pembangunan daerah. Misalnya, MUI dapat berperan dalam memberikan masukan dan saran dalam penyusunan program pendidikan agama di sekolah-sekolah. MUI juga dapat berperan dalam sosialisasi program-program pemerintah yang berkaitan dengan keagamaan.
Ketua MUI Kabupaten Tulang Bawang, Hi. Yantori Yurni yang kembali terpilih sebagai ketua mengatakan, dirinya siap bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Tulang Bawang untuk membangun Kabupaten yang berakhlak dan beriman.
“Insya Allah saya siap bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Tulang Bawang untuk membangun Kabupaten yang berakhlak dan beriman,” kata Yantori.
Yatori menjelaskan, MUI Kabupaten Tulang Bawang akan fokus pada tiga hal utama dalam masa baktinya yang baru. Pertama, MUI akan memperkuat silaturahmi dan sinergi dengan pemerintah daerah, tokoh agama, dan masyarakat. Kedua, MUI akan meningkatkan kualitas fatwa-fatwanya agar sesuai dengan perkembangan zaman. Ketiga, MUI akan berperan aktif dalam pembangunan daerah, terutama dalam bidang keagamaan.
Pelantikan Pengurus MUI Kabupaten Tulang Bawang masa khidmat 2022 – 2027 dihadiri oleh Asisten I Sekdakab Akhmad Suharyo, Ketua MUI Provinsi Lampung, Prof, DR. KH. Moh Mukri, Ketua MUI Kabupaten Tulang Bawang, Hi. Yantori Yurni, serta para ulama, tokoh agama, dan masyarakat.