Jember, GEMASAMUDRA.com – Ketua Lembaga Anti Narkotika (LAN) Kabupaten Jember Mulyadi Bowo Witono angkat bicara dan akan mendesak Bupati Jember H. Hendy Siswanto agar segera membentuk Badan Narkotika Kabupaten Jember (BNK) mengingat peredaran narkoba dan obat terlarang yang sudah sangat mengkhawatirkan, baik peredaran serta penyalahgunaanya.
Hal ini diungkapkan Mulyadi saat dikonfirmasi perihal banyaknya ungkap kasus Narkoba diwilayah hukum Polres Jember, Minggu (13/6/2021).
Mulyadi mengungkapkan penyalahgunaan narkoba yang sudah banyak diungkap, membuktikan peredaranya sudah menjadi masalah yang serius dan harus segera di tangani, karena akan merusak generasi penerus bangsa, khususnya para kaum muda yang paling rentan dipengaruhi, bahkan orang dewasa pun juga bisa terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
“Kasus penyalahgunaan narkoba serta peredaranya untuk di Kabupaten Jember ini pastinya akan memberi dampak negatif, terutama untuk para pemuda yang rentan untuk bisa dipengaruhi, dan ini harus cepat ditangani, “ungkap Mulyadi.
“Akibat dari penyalahgunaan narkoba tersebut bisa menambah naiknya angka kriminalitas juga kemerosotan moralitas dan adaptasi perilaku yang buruk. “Tambahnya.
Mulyadi mengatakan dalam kurun waktu seminggu saja Kepolisian telah berhasil menangkap para pelaku pemakai sabu, 4 di antaranya adalah Kades ( Kepala Desa).
“Padahal mereka adalah aparatur pemerintah yang seharusnya bisa memberikan contoh baik kepada seluruh masyarakatnya agar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. malah justru kades itu sendiri terlibat di dalamnya. ” Katanya.
“Berdasarkan Informasi yang beredar selang beberapa hari ini juga kembali di gegerkan dengan penangkapan 4 pelaku pengedar ganja kering seberat 2,8 kg oleh Satreskoba polres Jember, di mana 2 di antaranya justru Mahasiswa di salah satu perguruan tinggi kota Malang. “Tandasnya.
Mulyadi sangat mengapresiasi sekali atas keberhasilan Jajaran Polres Jember dalam mengungkap dan menangkap para pelaku kejahatan narkoba.
Mulyadi juga menghimbau seluruh masyarakat untuk berperan serta dalam memberikan informasi dan melaporkan ke kepolisian apabila melihat dan mendengar adanya peredaran dan penyahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Jember.
“Kami berharap kepada seluruh masyarakat untuk bisa melaporkan dan memberikan informasi terkait penyalahyunaan narkoba, hal ini agar bisa cepat di cegah dan di berantas, sehingga bisa terwujud kota Jember yang bersinar bebas dari peredaran narkoba. ” Pungkasnya.