Menu

Mode Gelap

Berita Nasional · 15 Sep 2025 13:34 WIB ·

Ikut Merasa Berduka Korwil MGG Jember Catur Teguh Wiyono Doakan Karyawan Nakes RS Bina Sehat Mendapat Tempat Terbaik Disisi Allah SWT


Ikut Merasa Berduka Korwil MGG Jember Catur Teguh Wiyono Doakan Karyawan Nakes RS Bina Sehat Mendapat Tempat Terbaik Disisi Allah SWT Perbesar

Korwil Jatim Holiyadi

Jember, Gemasamudra.com – Korwil MGG Jember Catur Teguh Wiyono ikut merasa kehilangan atas wafatnya beberapa karyawan nakes serta menyebabkan beberapa lainya terluka dalam kecelakaan di Sukapura yang diakibatkan rem blong.

Dalam keteranganya Catur mengungkapkan rasa dukanya serta mendoakan agar seluruh yang wafat diberi tempat terindah disisi Tuhan YME serta keluarga yang ditinggalkan bisa tabah menghadapi.

Klik Gambar

“Kami Selaku Korwil MGG Jember mewakili segenap keluarga besar ikut merasakan kehilangan dan merasa ikut berduka atas wafatnya para sahabat kami karyawan nakes RS Bina Sehat,” ungkapnya.

Baca Juga :   Catur Teguh Wiyono Hilangnya Akal Sehat Manusia Disebabkan Putusnya Muara Rasa Kepada Sentral Ilahi

“Semoga mendapat tempat terbaik disisi Allah SWT, sedangkan untuk keluarga yang ditinggalkan semoga tabah dan ikhlas,” jelasnya.

Suasana duka menjepit keluarga besar Rumah Sakit Bina Sehat Jember. Bus yang ditumpangi pegawai rumah sakit tersebut mengalami kecelakaan maut di desa Boto Kecamatan Lumbang Kabupaten Probolinggo.

Delapan nyawa melayang, Tujuh di antaranya meninggal seketika di lokasi kejadian. Seorang korban lainnya sempat mendapat perawatan di RSUD M. Saleh Probolinggo, namun akhirnya tak tertolong.

“Tujuh korban meninggal di lokasi dan satu lagi meninggal di rumah sakit,” ujar Direktur RS Bina Sehat Jember, dr. Faida, Minggu (14/9/2025).

Baca Juga :   Pesan Dan Harapan Ruksin Salah Satu Perintis MGG Di Jember Pada Catur Teguh Wiyono

Di ruang pemakaman, tangis keluarga pecah ketika satu per satu nama korban teridentifikasi. Ada Hesty ahli gizi yang dikenal ramah terhadap pasien; Arti, perawat yang penuh dedikasi, juga Hendra bersama istri dan anaknya yang ikut serta dalam perjalanan itu.

Tak ketinggalan, anak dari seorang perawat bernama Maria, yang masih percaya, juga menjadi korban. Atas kejadian itu, RS Bina Sehat bergerak cepat. Belasan ambulans dikerahkan untuk mengevakuasi dan mengantarkan para korban.

Lima unit ambulan milik RS Bina Sehat dan Sebelas ambulans Merah Putih Bina Sehat, Satu ambulan dari RS Al-Huda, Satu dari RS Reda, bahkan sebuah mobil Elf disiapkan khusus untuk mengangkut para penyalin.

Baca Juga :   dr.Faida, MMR Menyambut Kehadiran Alumni Unej Yang Lolos Rekrutmen RS Bina Sehat

Dibalik kesibukan, rasa kehilangan begitu terasa. Rekan-rekan sejawat korban tak kuasa menahan air mata. Mereka kehilangan sahabat, rekan kerja, sekaligus bagian dari keluarga besar rumah sakit.

Tragedi ini tak hanya menjadi luka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan, namun juga meninggalkan duka kolektif bagi dunia kesehatan di Jember. Dari balik pintu rumah sakit yang biasanya menjadi tempat harapan hidup, kini terpancar duka yang Mendalam.(**)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 10 kali

Baca Lainnya

Pemerintah Desa Pancakarya Ikut Berduka Cita Atas Meninggalnya Karyawan RS Bina Sehat

15 September 2025 - 14:26 WIB

Polsek Pugung Tangkap Tiga Pelaku Penipuan Bermodus COD Motor di Tanggamus, Satu Masih Buron

15 September 2025 - 13:31 WIB

Pringsewu Terancam Kehilangan Aset Rp25 Miliar: BPK Bongkar Kelemahan Pengelolaan Aset Daerah

15 September 2025 - 13:26 WIB

Suporter SMPN 1 JENGGAWAH Tunjukkan Kekompakan dan Sportivitas dalam Laga Sepakbola se Kabupaten Jember.

15 September 2025 - 06:44 WIB

Bupati Jember Berencana Tempatkan 1.200 Nakes di Seluruh Desa/Kelurahan, Sebagai Bentuk Kepedulian terhadap Kesehatan.

14 September 2025 - 21:43 WIB

Gubernur Apresiasi Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Setara Tingkat Nasional.

14 September 2025 - 09:03 WIB

Trending di Berita Nasional