Menu

Mode Gelap

Berita Terkini · 7 Agu 2024 14:29 WIB ·

Biaya Perawatan Alat Berat Excavator DLH Pringsewu Patut Dipertanyakan Realisasinya


Biaya Perawatan Alat Berat Excavator DLH Pringsewu Patut Dipertanyakan Realisasinya Perbesar

PRINGSEWU (GS)  – Biaya perawatan alat berat excavator Dinas Lingkungam Hidup (DLH) Kabupaten Pringsewu pada tahun anggaran 2023 nilainya cukup fantastis.

Berdasarkan data pada Sistem Informasi Rencana Umum Perencanaan (SIRUP) Kabupaten Pringsewu TA 2023 kurang lebih senilai Rp252.000.000. Namun hal itu patut dipertanyakan dalam penggunaanya yakni yang diperuntukkan pemeliharaan alat berat berupa excavator.

Diketahui bahwa Excavator tersebut beroperasi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Pekon Bumi Ayu Kecamatan Pringsewu.

Klik Gambar

Saat dikonfirmasi Ucok, operator excavator kepada media mengaku untuk perawatan pada tahun 2023 hanya sebatas servis kaki dan pengelasan saja.

Baca Juga :   Warga Disodomi, Kakon Parerejo Intimidasi Tak Lapor ke Polisi

“Untuk sebelumnya perbaikan memang cukup banyak seperti roller, track, bucket tetapi untuk tahun 2023 sengat saya hanya bucket, traktor sama kaki-kakinya. perawatannya hanya ringan-ringan saja, kalau untuk biayanya berapa bukan urusan saya, tapi dari Dinas Lingkungam Hidup itu sendiri,” ucap Ucok yang sudah menjadi operator sejak datangnya exapator tersebut tahun 2016 lalu.

Sekretaris DLH Pringsewu Riji Andalusia saat di konfirmasi melalui fasilitas panggilan di aplikasi Whatapps enggan memberikan komentar. Jum’at, (2/8).

Baca Juga :   Pejabat Tubaba Diduga Menikmati Hasil Buah-buahan Dari Taman Agro Wisata Tubaba

” Untuk urasan TPA langsung saja ke bidang,” ucapnya singkat.

Sayangnya saat diminta nomor orang yang dimaksud, Rini enggan memberikan. Guna memperoleh informasi yang lebih dalam media ini mencoba beberapa kali mendatangi Kantor DLH dan menemui kepala bidang Pengelola sampah b3 dan pengendalian pencemaran Adam Althushius terkesan menghindar karena selalu tidak ada di tempat.

Disisi lain BM yang sudah belasan tahun malang melintang mengurus eksapator mengatakan bahwa banyak hal yang harus dilakukan untuk perawatan eksapator dan tidak sedikit biaya yang harus dikeluarkan.

Baca Juga :   Rakerwil IWO ke-1 Digelar, Gubernur Pesan Pers Bersinergi dengan Pemprov

” Biayanya relatif dan tergantung kerusakan, seperti kemaren eksa yang di proyek normalisasi sungai di wargimulyo itu rusak berat akibat terendam banjir itu di bongkar habis mulai dari hidrolik, mesin hingga elektikalnya habis sekitar 125 juta.” Jelas BR.

Kalau hanya roller lanjut BR, track ataupun bucket diperkirakan tidak lebih dari 50 juta.

” perbaikan roller dan track kisaran 35 juta sedangkan bucket jika rusaknya parah paling tinggi 15 an juta itu termasuk dengan jasa,” terang BR.(tim)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 44 kali

Baca Lainnya

HUT KNPI ke-52, DPD KNPI Kota Tangerang dan PUKAT NUSANTARA Gelar Sunatan Massal

26 Juli 2025 - 20:51 WIB

Viral Video Syur Warga Kecamatan Bangsalsari Di Medsos! Bapak ANS Tutupi Alamat Penyebar Saat Konfirmasi

26 Juli 2025 - 18:30 WIB

Pak RW Mewakili Warga Ucapkan Terimakasih Kepada Bapak PJ Kades Pancakarya Achmad Fauzi Mengupayakan Lampu Penerangan di tempat Yang Rawan.

25 Juli 2025 - 19:43 WIB

Bupati Fawait Tinjau Langsung ke Lokasi Penyaluran Ke 2 Bantuan Pangan 

22 Juli 2025 - 06:59 WIB

Wahana Musik Indonesia Melalui Kuasa Hukum Nya Law Frim Rudi Telah Melakukan Somasi Pertama Dan Kedua Kepada Pemilik Karoke.Resto Dan Hotel Teater.cafe Yang ada Di Seluruh Lampung

21 Juli 2025 - 17:28 WIB

Satgas Preemtif Ops Patuh Krakatau 2025 Polres Lampung Timur Gelar Kampanye Keselamatan Lalu Lintas di SMK Negeri 1 Raman Utara

21 Juli 2025 - 13:34 WIB

Trending di Berita Terkini