Menu

Mode Gelap

Berita Nasional · 26 Des 2025 14:15 WIB ·

Tiga WNA Asal Tiongkok di Deportasi Imigrasi Ketapang


Tiga WNA Asal Tiongkok di Deportasi Imigrasi Ketapang Perbesar

Korwil Jatim Holiyadi

Jatim, Gemasamudra.com – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ketapang mendeportasi tiga warga negara asing (WNA) asal Tiongkok karena terbukti melanggar ketentuan keimigrasian. Ketiganya berinisial JX, CW, dan XB.

Ketiga WNA tersebut dipulangkan ke negara asalnya melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada Kamis (25/12/2025). Deportasi dilakukan setelah Imigrasi Ketapang menjatuhkan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) berupa deportasi dan penangkalan.

Klik Gambar

Tindakan tersebut bermula ketika petugas Imigrasi menggagalkan upaya ketiganya untuk meninggalkan wilayah Indonesia melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Kalimantan Barat. Tim Seksi Intelijen dan Penindakan Kantor Imigrasi Ketapang kemudian berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi Entikong untuk menunda keberangkatan dan mengamankan ketiga WNA tersebut.

Baca Juga :   Antusias Warga Purwosari RT/RW 036/006 TPS 14 Dalam Memberikan Hak suara Nya

“Setelah diamankan, ketiga WNA tersebut dibawa ke Kantor Imigrasi Ketapang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Kasi Tikim) Kantor Imigrasi Ketapang, Ida Bagus Putu Widia Kusuma, Jumat (26/12/2025).

Selama proses pemeriksaan, ketiga WNA ditempatkan di ruang detensi Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ketapang. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa mereka terbukti melanggar ketentuan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Baca Juga :   Serah terima Logistik KPU Jember ke PPK Bangsalsari Berjalan Kondusif

“Atas pelanggaran tersebut, Imigrasi Ketapang menjatuhkan sanksi administratif berupa deportasi dan penangkalan,” ujar Ida Bagus.

Selain dipulangkan ke negara asalnya, ketiga WNA tersebut juga dimasukkan ke dalam daftar penangkalan sehingga tidak dapat kembali memasuki wilayah Indonesia dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Ida Bagus menegaskan, langkah ini merupakan bagian dari komitmen Imigrasi Ketapang dalam menegakkan hukum keimigrasian serta menjaga keamanan dan kedaulatan negara, khususnya di wilayah perbatasan.

Baca Juga :   Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Menyerahkan Undangan HUT RI ke Ma'ruf Amin

“Kantor Imigrasi berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelanggaran keimigrasian yang terjadi di wilayah kerja Ketapang,” katanya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif melaporkan keberadaan maupun aktivitas orang asing yang mencurigakan. Menurutnya, partisipasi publik sangat penting dalam mendukung optimalisasi pengawasan keimigrasian di daerah perbatasan.(**)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 6 kali

Baca Lainnya

Teguhkan Pesan Persatuan dan Doa untuk Indonesia, Gus Fawait Pastikan Keamanan Natal dan Nataru.

26 Desember 2025 - 14:23 WIB

Regenerasi Kepemimpinan PSHT Sukamakmur Dimulai, Risky Nuril Ikhwan Terpilih Ketua Rayon

26 Desember 2025 - 06:26 WIB

SDN Panti 03 Mendapatkan Penghargaan Jatim Environment Community Award

25 Desember 2025 - 13:50 WIB

BPN Jember Gelar Tasyakuran dan  Penyerahan Sertipikat Redistribusi Tanah di Desa Tugusari

24 Desember 2025 - 23:12 WIB

Parapatan Rayon PSHT Pancakarya Digelar, Haikal Fikri Resmi Terpilih sebagai Ketua Rayon

24 Desember 2025 - 22:44 WIB

Apel Siaga Natal 2025, Polsek Ajung Libatkan TNI dan Elemen Masyarakat Jaga Kondusivitas Wilayah

24 Desember 2025 - 17:52 WIB

Trending di Berita Nasional