Menu

Mode Gelap

Jawa Timur · 26 Jun 2024 21:10 WIB ·

Ketua PPK Bangsalsari Menjawab Pertanyaan Kades Gambirono Terkait Sekretariat PPS Desa Gambirono Yang Dianggap Simpang Siur

(Korwil MGG)

Jember, –  Gemasamudra.com – Ketua PPK Bangsalsari Menjawab Pertanyaan kepala Desa Budiyono yang dilontarkan ditengah forum pelantikan Pantarlih 24 Juni 2024 kemarin, terkait Sekretariat PPS desa Gambirono yang dianggap masih simpang siur.

Klik Gambar

Sebelumnya pertanyaan kepala desa tersebut dimuat dalam beeita Gemasamudra.com yang beejudul “Hangat Pelantikan Pantarlih Desa Gambirono Dibalut Isu Tak Sedap Mulai Dari Sekretariat Hingga Dugaan Pelanggaran PKPU” Dimana berisi dua isu.
1.isu simpang siur terkait sekretariat.
Yang dalam berita ini dijawab oleh ketua PPk.

2. Isu dugaan pelanggaran PKPU terkait syarat minimal ijazah yang sudah diklarifikasi oleh terduga melalui acara jejak sang Rajawali yang diterbitkan Gemasamudra.com pada 25 Juni 2024 kemarin.

Baca Juga :   Penambahan Pupuk Sudah Sampai Ke Petani Membuat Petani senang dan gembira

Diketahui sebelumnya Pelantikan dan Bimtek Pantarlih PPS Desa Gambirono berjalan hangat. Pasalnya ungkapan kepala desa Gambirono Budiyono mempertanyakan masalah kesekretariatan kepada anggota PPK Bangsalsari Iin Ika Irawati di forum tersebut.

Dalam forum tersebut kepala desa Gambirono mempertanyakan, tentang status salah satu sekretariat, dimana PPS mengajukan empat nama yang salah satunya sudah menjadi anggota Pantarlih.

Diketahui empat nama tersebut adalah
Ahmad fauzi.
Saiful bahri.
Irwan insafi.
Tulus kurniawan.

Baca Juga :   Ngaji Bersama SDN Pancakarya 03

Dari empat nama tersebut Irwan Insafi sudah dilantik menjadi Pantarlih tps 19 sedangkan ketiga lainnya yakni Ahmad Fauzi, Saiful Bahri, dan Tulus Kurniawan sudah pernah menjadi Sekretariat di Pemilu tahun 2024 sebagai yang dipilih pemerintah desa.

Sehingga hal tersebut menimbulkan sebuah presepsi pertanyaan Ada Apa?

Akhirnya pada Selasa malam, (25/6/2024) Ketua PPK menjawab pertanyaan kepala desa Gambirono Budiyono melalui video whatapps yang dikirim pada awak media, dimana melihat jawaban dari Sahari nampak ada diskomunikasi dari kedua belah pihak sehingga terjadi kesalahpahaman.

Awalnya Sahari ingin mengklarifikasi langsung pada awak media. Namun karena sibuk, dan lelah Sahari akhirnya mengirim video whatapps tersebut.

Baca Juga :   Polres Jember Melakukan Rekonstruksi Pembunuhan Seorang Nenek di Jombang Jember

“Mohon maaf mas saya baru dari Rambipuji, ini masih di Banjarsari, tarlagi saya kirim saja videonya,” Ungkapnya.

“Jadi yang kita ajukan bukan empat mas tapi tiga orang karena saya yang bawa data pengajuan ke Jember, jadi sepertinya terjadi salah paham saja, biar nanti saya jawab lewat video saja mas,” Pungkasnya.

Versi lengkap jawaban Ketua PPK terhadap Pertanyaan kepala desa Gambirono tersebut bisa ditonton langsung pada video diatas. (Korwil MGG)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 107 kali

Baca Lainnya

SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia di areal perkebunan tebu PG Jatiroto

21 November 2024 - 16:23 WIB

Bimbingan Teknis PTPS Se Kecamatan Ajung Tentang Pengawasan Logistik dan Persiapan Masa Tenang.

21 November 2024 - 15:25 WIB

Serah terima Logistik KPU Jember ke PPK Bangsalsari Berjalan Kondusif

20 November 2024 - 12:03 WIB

Produksi Tebu Kebun Kalitelepak Naik 131 Persen setelah Melakukan Inovasi

19 November 2024 - 16:09 WIB

Rakor Pendistribusian Logistik di wilayah kecamatan Bangsalsari

19 November 2024 - 15:17 WIB

Rampung kan 24 Program Kerja dalam 3 Bulan BEM UNMUH Patut diacungi Jempol

18 November 2024 - 05:45 WIB

Trending di Daerah