Tulang Bawang Barat – gemasamudra.com
Realisasi Dana-dana Desa (DD) Tiyuh mekar asri kecamatan tulang bawang Tengah (TBT) kabupaten tulang bawang barat Tahun Anggaran 2024 telah 100 % di salurkan dibidang program ketahanan pagan fisik pembangunan serta pemberdayaan masyarakat dan hewani.
Sugeng Daryanto, Kepalo Tiyuh Mekar Asri menyatakan bahwa bahwa Anggaran Dana -desa (DD) dikelola secara transparan akuntabilitas melibatkan partisipasi peserta pihak masyarakat sesuai merujuk pada regulasi Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2023 tentang diprioritaskan Dana -desa Tahun 2024.
“Anggaran dana desa tahap satu (1) 60 % telah kita realisasikan untuk kegiatan fisik karena sarana di balai desa masih minim maka kami merehab dapur, tempat parkiran kenderaan dan kamar mandi, pembagian Kolam bioflok kepada 8 kelompok di setiap suku untuk budidaya ikan, pembangunan green house tempat budidaya tanaman jenis daun seledri,tujuannya untuk menunjang ketahanan pangan,”ungkapnya kepada awak media pada kamis (12)12/2024).
Lebih lanjut dikemukakan kepalo tiyuh setempat bahwa pihak pemerintah tiyuhnya juga telah menyalurkan program bidang pemberdayaan masyarakat pemberian bantuan dana insentif guru ngaji ,insentif pengurus gereja salah satu upaya mensupport peningkatan pengetahuan sesama keagamaan baik muslim maupun non muslim.
“kami juga memberi insentif kepada 4 guru ngaji, insentif pengelola gereja 1 orang dan pengelola pure 1 orang. 2 orang insentif pengurus dua tempat pemakaman umum (TPU) insentif kepada linmas 20 orang, insentif kader posyandu 13 orang, insentif bidan desa 1 orang, pemberian gisi tambahan kepada balita, lansia ibu hamil dan menyusui melalui program posyandu upaya mendukung program pemerintah penurunan setanting perbaikan lapangan bola kaki, membagikan BLT DD kepada 27 KPM masing masing mendapatkan 300.ribu rupiah selama satu tahun,”Papar Sugeng Daryanto.
Kepalo Tiyuh mekar Asri menambahkan realisasi anggaran dana desa tahap ke-2 Anggaran tahun 2024, juga di alokasikan kepada kegiatan fisik pembangunan program ketahanan pangan serta pemberdayaan masyarakat dan hewani agar bisa dirasakan secara merata dan berkeadilan oleh warganya.
“program hewani,kami membagikan ayam kepada masyarakat sebanyak 120 ekor yang di bagikan kepada 6 kelompok di setiap suku, pembagian bibit sayuran sebanyak 24000.000 jenis sayuran,8000 tomat, 8000 cabai, 8000 terong. Untuk ditanam di pekarangan warga. Pembagian berupa material untuk jambannisasi kepada masyarakat yang belum memiliki jamban sebanyak 2 KPM,bantuan tersebut berupa, closed, semen,pasir, paralon, ember dan lainnya.ujarnya. Kemudian melanjutkan program stanting keberlanjutan pemerintah tiyuhnya telah merealisasikan program dapur sehat Nemo,
dan fisik pembangunan yang di usulkan warganya agar akses jalan lingkungan yang masih tanah di keluhkan warga di saat musim hujan becak bisa di tingkatkan dibangun menjadi jalan Onderlagh dan usulan pembangunan sumur bor di lokasi tempat pemakaman Umum (TPU).
” Dana -Desa (DD) tahap ke 2 ,kita salurkan untuk Pembangunan sumur bor satu titik di
suku 2 RT 10 di area pemakaman berikut KWH Listriknya. Kemudian pembangunan jalan Onderlagh dengan volume panjang 170m dengan lebar 3m.”,tutur kepalo tiyuh sugeng.
Dirinya juga berpesan kepada segenap lapisan masyarakatnya agar dapat mendukung merawat semua program pembangunan dan lainya yang sudah di realisasikan oleh pemerintah tiyuhnya bisa terawat dengan baik dapat bisa terus memberikan azaz manfaat bagi semua masyarakat.
” Harapan kami pemerintah Tiyuh semua kegiatan fisik pembangunan itu supaya masyarakat bisa menjaga merawat apa yang sudah kita bangun menggunakan anggaran dana desa dengan bersama sama.Kemudian pemerintah Tiyuh juga meminta kepada masyarakat untuk mendukung program pemerintah supaya bisa terwujud Tiyuh yang sehat makmur dan sejahtera” pungkasnya. (HD)