Jember (GS) – Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto menyerahkan secara simbolis 642 sertifikat untuk 4 Desa, yaitu Desa Gumukmas, Desa Mayangan, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas dan Desa Kemuningsari Kidul, Kecamatan Jenggawah, dari pengajuan PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) yang lalu, pada Selasa (6/4/2021).
Dalam pidato sambutanya, dengan gaya candanya, Hendi mengingatkan untuk para penerima sertifikat agar menyimpan dengan rapi sertifikat tersebut.
Selanjutnya Hendi justru mengatakan program kerja Jember dalam satu tahun ke depan ini adalah program pembangunan infrastruktur dalam program pembangunan jalan 1000 kilometer.
Pembangunan jalan 1000 kilometer akan dilakukan di semua daerah dalam lingkup Kabupaten Jember, baik itu wilayah perkotaan maupun pedesaan.
” Hari ini kalangan eksekutif Kabupaten Jember harus bergembira atas di sahkanya APBD yang sejak 2019, 2020, Jember tidak pernah punya APBD. ” jelas Hendi.
Mulai saat ini, baik pemerintah desa maupun kecamatan boleh berlega hati, karena sudah bisa membangun sesuai anggaran yang sudah disepakati “. lanjut Hendi.
Hendi melanjutkan bahwa pada pagi tadi, sekitar jam 08.00 bahwa Hendi sudah sempat melihat Gumukmas dari udara.
Hendi menceritakan tentang pengembangan pembangunan Bandara Noto Hadi Negoro yang akan dikembangkan jadi Bandara setingkat Internasional dengan tujuan untuk mengangkat Destinasi Wisata Jember agar masyarakat Jember tingkat ekonominya semakin membaik.
” Tadi pagi sekitar jam 08.00 wib, saya sempat sport jantung. Bayangkan saja, saya harus terbang mengelilingi Jember, naik pesawat Cesna yang berisikan 4 orang saja “. tutur Hendi.
Dalam keterangan selanjutnya Hendi mengatakan bahwa Destinasi Wisata Jember sangat bagus. Sangat di sayangkan jika hal tersebut tidak di manfaatkan.
Program unggulan Kabupaten Jember, seperti yang dikatakan Hendi dalam keterangan saat konfirmasi, pertama adalah pembangunan infrastruktur, kedua adalah pupuk, dengan tujuan agar para petani tidak kesulitan memperoleh pupuk dengan harga terjangkau.
Sedang program ketiga adalah kesehatan yang dalam APBD telah dianggarkan hingga 14 persen dari jumlah anggaran APBD.
Selanjutnya, program ke empat yaitu pendidikan yang dianggarkan 26 persen dari APBD dan yang jadi sasaran utama dari program pendidikan adalah beasiswa untuk anak anak yang berprestasi. (doy)