Menu

Mode Gelap

Selebriti · 7 Jul 2019 17:45 WIB ·

Pejabat Tubaba Diduga Menikmati Hasil Buah-buahan Dari Taman Agro Wisata Tubaba


Pejabat Tubaba Diduga Menikmati Hasil Buah-buahan Dari Taman Agro Wisata Tubaba Perbesar

Tulang Bawang Barat (GS)
Yang sangat disayangkan atas keberadaan kebun buah agrowisata yang saudah beberapa tahun ini dipanen, hasilnya bagikan keberapa sebagian oknum pejabat. Pemkab Tulangbawang barat (Tubaba) sehingga buah-buahan itu tidak dijual secara umum yang tentunya dapat menyokong masuk ke Pendapat Asli Daerah (PAD)

Tindakan tersebut sangat di sayangkan oleh beberapa elemen masyarakat, karena taman tersebut di bangun sejak tahun 2010 hingga saat ini udah puluhan miliar APBD yang di masukan di dalam taman buah agro wisata tersebut hingga hasilnya di nikmati beberapa pejabat saja

” Saya merupakan salah satu warga yang ada di seputaran wilayah Agrowisata ini, menurut kami taman ini kurang perawatan. Lihat saja tanaman yang sudah menjadi kebanggaan kita seperti buah naga, jambu mutiara, jeruk dan lainya sudah banyak yang mati serta tidak berbuah lagi,”kata Giring, Salah Seorang pengunjung pada Jum’at (5/7/2019) kemarin.

Klik Gambar

Sementara, diakui oleh salah seorang petugas penjaga dan perawat Taman Agrowisata yang enggan ditulis namanya ini bahwa, banyak jenis tanaman yang sebenarnya dapat menjadi daya tarik bagi para pengunjung wisata seperti berbagai aneka jenis tanaman buah bahkan hewan peliharaan seperti rusa.

Baca Juga :   Mbah Gimo Telah Resmi Nepati Rumah Barunya Yang Diserah Oleh Camat Lumbu Kibang Secara Simbolis

Bahkan, kata dia, masih banyak yang bisa di tawarkan kepada pengunjung seperti tanaman buah naga merah, jambu mutiara, jeruk, durian, kelengkeng. “Tapi saat ini sudah banyak tanaman itu mati dan tidak lagi berbuah mungkin kurang cocok tempatnya atau ada kendala lain,”ungkap penjaga Taman Agrowisata tersebut.

“Untuk tanaman buah naga itu sendiri sebelumnya pernah dilakukan peremajaan, namun hasilnya tetap saja mati dan tidak tumbuh dengan baik. Begitu juga hewan rusa dulunya empat ekor sekarang tinggal dua ekor lagi yang hidup,”cetusnya.

Baca Juga :   Kurangnya Kesadaran Akan Kebersihan Lingkungan Bisa Mendatangkan Berbagai Penyakit

Ia juga menerangkan bahwa, selama bertahun-tahun semua jenis buah-buahan yang ada di Taman Agrowisata tersebut selalu panen.” Buah-buahan hasil panen disetorkan ke Dinas Pertanian, yang kemudian dibagikan kepada para pejabat. Selama ini tidak pernah dijual, apa lagi hasilnya untuk pendapat Pemda (PAD) itu tidak pernah,”bebernya.

Jawadi, salah seorang Mantan Penjaga dan perawatan Taman Agrowisata menjelaskan jika terdapat 4 (empat) orang yang ditugaskan h untuk menjaga dan merawat taman buah itu.” Gajinya sebesar Rp 700 ribu per orang per bulan. Kalau saya sudah pensiun, yang saya tau itu, yang mengeluarkan gaji penjaga Taman Buah itu dari Dinas Pertanian,”jelasnya.

Baca Juga :   Gagal ke Final Piala Dunia 2018, Pangeran Inggris, William Tulis Pesan Menyentuh

Sementara, hingga berita ini ditulis Dinas Pertanian Kabupaten Tubaba belum berhasil dikonfirmasi.

P:(Pauwari)

Facebook Comments Box

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Baca Lainnya

Penguatan Profil Pelajar Pancasila Di SDN Mangli 04 Kecamatan Kaliwates Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad

27 September 2024 - 13:28 WIB

No Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember Tahun 2024

27 September 2024 - 10:35 WIB

Siapkan RP 170 Miliar dari APBD Kabupaten Jember, Gus fawaid Janjikan 20.000 Beasiswa Kuliah Gratis

14 September 2024 - 16:02 WIB

Video Gebyar Jalan Santai HUT RI Ke 79 Perumahan Gardenia

26 Agustus 2024 - 17:16 WIB

Tak Mampu Bayar Uang Tahunan, Ijazah Siswa SMAN 1 Pringsewu Ditahan, Waka Humas Berang.

17 Agustus 2024 - 20:51 WIB

Ini Ungkap Kepala  BKPSDM Welly Adiwantara. Kota Metro sering Dijadikan Pilot Project

31 Juli 2024 - 13:10 WIB

Trending di Selebriti